Cara Membuat Installer

Agar program yang telah kita buat tampak lebih profesional, maka sebaiknya kita buat fasilitas installer dari program tsb. Dengan membuat file installer ini, maka kita dapat memasang program yang telah kita buat di komputer manapun, tanpa harus terdapat program Delphi. Sebagai informasi, program yang dibuat dengan Delphi, jika tidak menggunakan tabel, maka dapat dicopy ke komputer lain, tanpa harus ada program Delphi. Tetapi jika program yang kita buat tsb menggunakan sejumlah tabel, maka setiap komputer yang akan menjalankan program tsb harus ada bahasa pemrograman Delphi, karena diperlukan untuk melakukan pengaturan alias / databasename. Tentu hal ini sangat tidak praktis, karena tidak semua komputer terdapat program Delphi. Untuk menghindari hal ini, maka kita harus membuat sebuah installer dari program yang telah dibuat, sehingga proses pengaturan alias akan dilakukan secara otomatis, dan program dapat dijalankan meskipun pada komputer yang digunakan tidak terdapat program Delphi.

Tools yang diperlukan
Untuk melakukan proses instalasi terhadap program yang telah kita buat, kita memerlukan sebuah tools untuk melakukan proses tsb. Adapun tools tsb yaitu Installshield Express. Karena kita menggunakan pemrograman Delphi 5, maka tools yang digunakan yaitu Installshield Express for Delphi 5. Tools/ software ini terdapat pada CD Delphi, dan setiap versi Delphi memiliki tools Installshied masing-masing. Pada CD Delphi, tools ini terdapat pada folder “ISxpress”. Untuk melakukan proses instalasi pada software Installshield Express ini, buka folder ISxpress tsbm kemudian klik dua kali file Setupex.exe. Setelah Anda selesai menginstall, tampilan awal dari Installshield Express yaitu sbb :

Prosedur Pembuatan file Setup
Untuk memahami cara pembuatan file installer ini, mari kita coba pada file program (project) yang sudah kita buat. Misal ; kita akan buat file installer untuk project Kampus.dpr. Caranya yaitu sbb :

1.Aktifkan InstallShield Express (klik Start | Programs | Installshield Express for Delphi5 | Express for Delphi 5 )
2.Muncul tampilan seperti pada gambar 7.1 (halaman sebelumnya)
3.Klik menu File | New |, muncul gambar sbb :



4.Ketikkan nama project file installasi (bukan project file Delphi !) pada kotak isian ProjectName, dan tentukan alamat (folder) penyimpanan.
5.Dalam kasus ini, nama project instalasi yaitu Kampus.iwz dan akan disimpan pada folder C:\My Documents
6.Setelah selesai, klik tombol Create
7.Muncul gambar sbb :


8.Pada bagian ‘Set the Visual Design’, klik ‘Application Information’, muncul gambar sbb :


9.Klik tombol Browse untuk memasukkan nama file *.exe (dari file project delphi) yang akan digunakan. Fila *.exe yang digunakan dalam hal ini yaiitu ‘Kampus.exe’.
10.Jia tidak diperlukan, hapus data/ tulisan pada isian Version dan Company. Sehingga yang tersisa anya tulisan yang diberi gambar lingkaran.
11.Klik Tab Main Window, ketikkan kalimat berikut: “Install Sistem Pengolahan Data Perguruan Tinggi”
12.Klik OK
13.Selanjutnya, pada bagian ‘Specify Installshield Object for Delphi 5’, klik ‘General Option’, lalu klik kotak kecil yang ada disebelah tulisan ‘BDE (Borland Database Engine)’. Muncul gambar ‘BDE Installation Type’, klik tombol ‘Next’, klik tombol ‘New’. Ketikkan nama Alias yang Anda buat ketika membuat program Kampus.dpr
14.Dalam hal ini, alias yang penulis buat yaitu ‘Delphi 2’.
15.Klik ‘OK’, gambar menjadi sbb :



16.Sorot nama Alias tsb, lalu klik tombol Next>
17.Beri tanda ‘Ceklist’ pada kalimat ‘Save .CGF……..’, kemudian klik tombol ‘Next’
18.Muncul gambar sbb :



19.Isi kotak isian PATH dengan nilai \ dan Type dengan PARADOX
20.Klik tombol Next>, lalu klik Finish.
21.Lalu klik tab ‘Advanced’, kemudian klik OK
22. Selanjutnya, pada bagian ‘Specify Components and Files’, klik ‘Group and Files’, muncul gambar sbb :



23.Klik simbol positif/ plus (+) pada sebelah kiri kata ‘Program Files’, kemudian klik tombol ‘Insert Files’. Catatan : File yang harus kita masukkan yaitu terdiri dari file .exe (dalam hal ini ; Kampus.exe), lalu file-file tabel ( *.DB ) dan file help/ musik (jika ada). Untuk kasus program kita, hanya file *.exe dan tabel yang akan dimasukkan. Adapun untuk file tabel, yaitu file tabel Kampus dan Jurusan. Setelah Anda masukkan file-file tersebut, maka tampilan menjadi sbb:



24.File yang harus masuk yaitu sbb : Kampus.exe, Kampus.PX, Kampus.DB, Jurusan.PX, Jurusan.XG0, Jurusan.YG0 dan Jurusan.DB
25.Klik tab ‘Components’ dan ‘Setup Types’, lalu klik OK
26.Terakhir, kita atur bagian ‘Select User Interface Components’.Klik ‘Dialog Boxes’, muncul gambar sbb :




27.Tandai / ceklist seperti yang nampak pada gambar, selain itu tidak perlu. Setelah selesai, lalu klik OK
28.Simpan kembali file instalasi Anda, klik tombol yang bergambar Disket (Save) atau klik menu File | Save (Ctrl+S).
29.Klik menu CheckList, lalu pilih dan klik ‘7. Run Disk Builder’. Muncul gambar sbb :



30. Pilih CD-ROM pada isian Disk Size, lalui klik tombol ‘Build’. Proses pembuatan file installasi sedang dijalankan. Setelah, tampilan yaitu menjadi sbb :



31. Klik tombol Close. Pembuatan file instalasi selesai !
32. Klik menu File | Exit
33. Untuk melihat hasilnya, kita lihat pada folder C:\MyDocuments (tempat penyimpanan file project instalasi).
34. Buka folder C:\My Documents\KAMPUS\650MB\DISK1
35. Pada tulisan yang diberi tanda lingkaran, adalah file-file
Installer yang telah kita buat.
36. Untuk menjalankannya, Anda cukup klik dua kali file
Setup.exe.
37. Namun untuk menguji file installer Anda sudah benar atau belum,
hapus dulu nama alias yang digunakan pada Delphi (dalam hal
ini Delphi 2). Baru klik 2 kali file Setup.exe.